Senin, 09 April 2012

kau pengemis tak tanggung jawab...

masih terukir jelas hari-hari di bulan januari februari itu..
yang kau pinta dengan segenap jiwa dan penuh meyakiniku dengan bualan janjimu..
dulu saat aku menyuruhmu untuk mengambilnya kau malah ragu dan takut..
pangeran kini hatiku sudah aku biasakan untuk selalu mengenangmu..
tapi dengan semudah itukah kau mencampakkannya..
mungkin kini aku sendirian meskipun ditemani banyak kumbang tapi mereka semua hanya memberiku madu manis yang aku takut untuk terima..
aku sendirian tapi hatiku hilang kau bawa tapi tak bersamamu..
yang aku yakini separuh jiwaku kini hanya ada kamu dan segalanya tentang kamu baik buruk senang dan sakitnya..
hatiku belum sepenuhnya kau miliki tapi yang aku rasakan kau sepenuhnya mengambilnya dari ragaku..
kalau kau sepenuhnya menyayangiku seharusnya kau tahu apa yang kurasakan, dan mungkin sedikitpun tak akan terbesit dalam benakmu untuk menyakiti perasaanku.. tapii . . sekarang . . apa mungkin bisa berubah secepat ini . .
seharusnya kau mengerti aku berbeda dengan wanita lain yang sering berkeliaran di sampingmu, aku tak seberani mereka untuk mendekatimu duluan apalagi mengungkapkan perasaan terdalamku..
yang aku tahu dan harapkan aku hanya bersama Allah Tuhanku yang aku harapkan Dia memberikan yang terbaik untuk kejelasan hubungan ini..
kalau memang jodoh kita tak akan kemana . .
tapi kalau memang bukan jodoh sakit pun apa mau dikata mungkin itu sudah jalannya untuk yang lebih baik bagi kita berdua =D


                                                               aku yang terdalam tulus menyayangimu =)

2 komentar:

  1. sebelum komeng tawa dulu akh :D


    terkadang ego dan rasa malu itu berdampingan,, tapi apa mungkin semua itu terus menerus tersimpan dalam kehidupan ???

    sosok asli manusia itu tidak seperti itu, tidak memikirkan malu, tidak ego, yang ia tau hanya bagai mana cara agar penyesalan itu tidak terlalu,,, bukan berarti penyesalan itu bisa hilang. setiap manusia pasti pernah merasakan penyesalan dan pasti mereka ingin mengulang waktu,,, percayalah ade kecil ku jagan kau terlalu berlalut akan semua kenangan mu,,, tinggal itu, suratan jalan yang akan menjadi kenangan mu telah menunggu mu di pelupuk mata mu, cobalah kau bangkit dan mulai belajar atas apa yang pernah kau alami, cobalah kau sedikit demi sedikit berpikir akan penyesalan...


    kenangan mu bukan yang terpahit yang ada di dunia ini,,,
    kepedihan mu bukan satu satunya yang terpedih di dunia ini,,,
    ke gundahan mu buakan satu satunya yang ada di dunia ini,,,
    tapi rachmi marsya dianty cuma kamu di dunia ini,,, cobalah kamu belajar buat menerima pedih,,, hari esok mu masih banyak kepedihan yang melebihi ini,, coba belajar untuk tidak terus menerus berada dalam keterpurukan mu..

    " Smile for me "

    BalasHapus
  2. sebelum bales komen teriak dulu ahh...
    "huwaaaaa maluuu ketauaaaaan" kok bisa (_ _")

    iaa kakaaa penyesalan itu sudah datang..
    dan terlalu lampau mustahil untuk berubah kembali baik seperti semula..
    layaknya pecahan kaca yang walaupun udah di lem perekat kuat tetep aja pasti bakal tersisa retakannya nampak..

    kurang apa coba aku belajar menerima pedih..
    aku selalu belajar menerima pedih kok ;) cuma klo kebanyakan kewalahan juga kan hho
    tapi aku bakal berusaha buat lebih kuat bner yg kakak bilang msih banyak yang lebih pedih di depan sana ;D

    masalahnya cuma 1 untuk saat ini buat aku nerima kepedihan, msih belum bisa berdiri tegap lagi..
    semuanya butuh proses kan kaak ;D
    dan aku fikir aku butuh proses yang cukup panjang kalau menyangkut luka hati ;D

    kalo kata syairnya sekarang aku lagi terjatuh dan tak bisa bangkit lagi, aku lagi tenggelam dalam lautan luka dalam aku juga tersesat dan tak tau arah jalan pulang..
    tapi bukan berarti aku ga brusaha buat bangkit..
    cuma masih belom bisa ;D
    tapi pasti akan bisa..
    cuma belum tau kapan =)

    "trying smile for you =D"

    BalasHapus

please ^o^

i'm waiting for who like this,, i hope so n i will always wish ^_^